Selasa, 21 Juni 2011

Angka



Satu ditambah satu selalu dua,
sedangkan dua berkurang satu kembali semula.
Satu menjadi tiga karena dua bersekutu dengan satu,
dan menjadi lima ketika dua datang menghampiri
Itulah angka, matematikanya dunia.

Seperti halnya manusia.
Manusia yang penuh obsesi
adalah manusia yang memiliki satu dan menginginkan dua,
lalu mencari tiga dan kemudian memburu angka lima.
Namun sayang, ketika angka lima sudah di tangan masih berburu angka enam, tujuh, delapan, sembilan lalu sepuluh.

Hatinya berbunga-bunga, ketika angka-angka itu berderet dihadapannya.
Timbullah congkak dan meremehkan sesama menjadi santapannya.
kecewa dan sedihnya hanya datang disaat angka lima berubah menjadi satu.
Lalu menangis dan tenggelam dalam sesal, dan mengadu pada Yang Esa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar